Sate Maranggi, Haji Yeti, Cibungur, Purwakarta

Tempat makan satu ini tidak pernah sepi pengunjung. Areanya bertambah luas dari tahun ke tahun. Luar biasa memang. Udah kaya lapangan aja…

Area parkir juga disediakan sangat luas, hanya saja masih tanah dan kerikil, jadi becek saat hujan.

Meskipun harganya menurut saya agak premium, pengunjung tetap banyak.

Begini penampakan para penyantap sate di waktu makan siang. Untuk pemesanan makan, kita harus antri di tempat pesan, dan bawa sendiri satenya. Sedangkan masakan selain sate dan minuman bisa dipesan via team mereka. Kertas order jangan dibuang, karena nanti dipakai untuk bayar.

Tongsengnya sedaaapp…

Sopnya kurang mantap, hambar. 

Nasinya dibungkus daun. Tiap orang bisa ambil tiga sampai empat bungkus, karena sedikit sih ya sebungkusnya.

Sate sebagai hidangan utama. Enak dan empuk, meskipun kecil-kecil potongannya. Sambal kecapnya adalah campuran kecap dengan tomat, dan cabe yang diuleg kasar. 

Harus dicoba kalau yang ini. Saya lupa foto es kelapanya. Di sini sepertinya es kelapa juga wajib hukumnya. Segerrrr….

Dari tol Kopo (jalur tol Jakarta – Cikampek)  setelah bayar tol, belok kanan, lurus aja, tempat makan ini ada di kanan jalan.